Alex Rins dan Fabio Quartararo Masuk Sepuuh Besar Saat Latihan, Yamaha Makin Optimis

Alex Rins dan Fabio Quartararo

rodaduakita.xyz – Awalnya Yamaha menurunkan ekspektasi untuk meraih perbaikan besar di MotoGP Portugal, namun Alex Rins dan Fabio Quartararo membawa angin segar untuk tim mereka pada hari Jumat.

Alex Rins dan Fabio Quartararo masing-masing meraih posisi kesembilan dan kesepuluh tercepat saat Latihan Bebas di Portimao, mengamankan mereka ke Q2 secara tak terduga.

Read More

Pencapaian Rins yang melesat di bawah radar menjadi suntikan optimisme untuk timnya yang sedang kesulitan, dan juga pencapaian luar biasa baginya secara pribadi setelah pulih dari patah kaki tahun lalu.

Rins menjelaskan bahwa dirinya datang ke Portimao setelah menjalani tes privat untuk mengembangkan motor Yamaha miliknya. “Motornya masih sama seperti di Qatar,” kata Rins. “Kami tidak punya cukup waktu untuk mencoba hal baru. Tapi sejak FP1, saya merasa percaya diri dengan motor ini.”

“Trek Portimao berbeda dengan Qatar, tapi saya bisa beradaptasi lebih cepat. Di sesi Latihan Bebas, saya cukup kompetitif dan bisa masuk Q2. Ini pencapaian luar biasa, sudah lama saya tidak bisa masuk Q2, apalagi karena cedera kaki saya.”

“Kami masih punya ruang untuk perbaikan, dan punya masalah serupa seperti di Qatar. Kami sedang memperbaiki hal-hal yang kami miliki.”

Rins sebelumnya sempat menjadi yang tercepat ketujuh di sesi latihan bebas pagi hari, menjadi indikator awal potensinya untuk hari itu.

“Sore harinya kami kesulitan menemukan grip di ban depan,” ujar Rins. “Kami menggunakan ban depan medium. Pagi tadi kami pakai ban depan soft, dan saya tidak nyaman dengan ban medium. Rasanya keras, saya tidak bisa menyerang puncak tikungan dengan agresif.”

“Kami juga mengalami masalah pada ban belakang yang memaksa kami memakai ban medium belakang baru. Tapi tidak ada perubahan besar. Hanya pada suspensi dan kompon ban.”

Rins kemudian membandingkan karakteristik trek Portimao dengan Qatar. “Perbedaannya ada di tikungan cepat. Di Portimao, tidak banyak tikungan cepat. Mungkin hanya tikungan terakhir. Dibandingkan dengan Qatar, trek ini lebih stop-and-go. Mungkin kita bisa sedikit mengambil keuntungan dari motor kami. Saya merasa cukup bagus saat menikung di Tikungan 9 dan 12.”

Meskipun kualifikasi dan sprint race pada hari Sabtu bisa saja menjatuhkan kembali duo Yamaha ke kenyataan, hari pertama mereka di Portimao menjadi dorongan semangat yang disambut baik dan sangat dibutuhkan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *