rodaduakita.xyz- melihat karya A.K. Industries Kelapa Gading, yang digawangi Janu yang sukses mengolah Kaisar Ruby V 250 milik Herry Sujatmianto, pria asal Yogyakarta.
“Saya inginkan konsep chopper bobber namun kental berbau Papua. Sebagai sebuah motivasi agar semua orang di Papua bisa damai saya singkat PAPEDA atau Papua Penuh Damai,” yakin Herry ketika dijumpai di Yogyakarta.
Kibarkan chopper bobber karena ban depan dan belakang diklaim sama besar, yaitu 5.00-16. Yang pasti semua lini di Ruby tersentuh modifikasi. Pasalnya membangunnya dari nol. Mesin ditebusnya seglundung otomatis dia mesti membuat rangka baru
Bodi dan Rangka diolah. kesan chopper rigid mencuat kental. Kaki depan ditopang springer custom. Posisi rake komsir tampak enggak ekstrem, bisa jadi mengejar sisi kenyamanan namun soul choppernya kuat sekali terlihat. Selain itu gastank bulat mungil bersanding rapi di rangka tengah, fenderpun dibuat custom. Pengecatan senada antara rangka dan bodi. Motif bird of Paradise, Cenderawasih Papua menjalar pada bagian tersebut.
Herry enggak memasang cover mesin yang bertujuan membuat mesin V bawaan Ruby seolah big twin. Menunjukan originalitas konstruksi mesin ruby. Mesin itu digravir rapi. Ukiran di cover mesin itu bergaya Papua.
Rona kuning emas tampak melanda pada beberapa sisi motor. Dari springer custom, sisy bar, panel cover bawah jok, handspat, tuas rem kopling sampai ruji serta rantai. Apa alasannya?. Ornamen rona emas melambangkan kekayaan bumi Papua.
Bagian ini juga yang membedakan dengan Ruby kebanyakan. Posisi rantai motor sebagai penggerak roda belakang pindah ke kanan. Kebayang memang ribetnya. Konsep pindah kanan itu awalnya agar rantai enggak kepanjangan dan kurang nyaman bila terlalu panjang. Secara teknis posisi gir depan di mesin tetap di kiri, namun dihubungkan lagi dengan komponen transfer gir dari kiri ke kanan. Walau sukses satu kelemahan terdeteksi dari tromol belakang. Yang tanpa dilengkapi karet angkatan atau karet tromol. Sehingga posisi tromol dan gir rawan rusak.
Pie menurutmu? Cocok dengan nama Paoeda?